Sosok di balik kemudi transformasi dan inovasi RSPAU dr. S. Hardjolukito hadir dalam tayangan inspiratif "Live Talkshow Obrolan Pagi" di RBTV, Rabu, (23/7/25). Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito, Marsma TNI dr. Margono Gatot S., Sp.JP, membagikan kisah hidup, nilai-nilai kepemimpinan, serta semangat pengabdiannya dalam acara yang bertajuk “Cerita di Balik Jas Putih Sang Pemimpin”.
Dalam talkshow berdurasi satu jam tersebut, Marsma TNI dr. Margono Gatot S, Sp.JP., menyampaikan bagaimana perjalanan kariernya dari seorang dokter muda hingga dipercaya memimpin Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Udara. Dibalut gaya santai namun penuh hangat dan penuh keakraban, beliau mengungkap filosofi kepemimpinan yang ia pegang teguh: “memimpin bukan sekadar memberi perintah, tapi memberi teladan dan harapan.”
Acara yang ditayangkan secara langsung di RBTV 'Asli Jogja' ini berhasil mengangkat sisi humanis dari tentara yang berhasil memimpin rumah sakit militer. Tak hanya berbicara tentang manajemen dan visi besar RSPAU, Marsma TNI dr. Margono S, Sp.JP., juga menyinggung pentingnya pelayanan kesehatan yang tidak hanya cepat dan cermat, namun juga humanis, penuh empati.
“Setiap layanan di RSPAU harus mengedepankan nilai humanis, berempati dan penuh kasih sayang. cepat dan tepat memang penting, tapi pelayanan yang menyentuh hati jauh lebih bermakna,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ka RSPAU dr. S. hardjolukito juga menyampaikan bahwa RSPAU terus berkomitmen mendukung program-program pemerintah terutama dalam bidang Kesehatan dan Ketahanan Pangan.
Dalam rangka Harbak TNI AU ke 78..RSPAU berperan serta mendukung program-progran pemerintah, dengan melaksanakan bakti sosial, antara lain: mulai dari pengiriman bantuan air bersih sebagai bentuk dari membantu ketahanan air di masyarakat. Kemudian sejalan dengan program pemerintah untuk mengatasi stunting ada pemeriksaan status gizi anak usia sekolah dan penyuluhan kesehatan tentang makanan gizi tambahan, pemeriksaan mata, THT , gigi, dan deteksi dini gangguan jantung kongenital anak sekolah.
Komentar